Mencintaimu seperti menikmati bunga mawar di pagi
hari
Mencintaimu seperti doa-doaku kepadaNYA
Mencintaimu seperti sedang menikmati tetesan embun
pagi
Mencintaimu menjadi bagian yang amat ku hafal dalam detik-detik
yang berlari
Engkau menghadirkan hasrat berbeda dan membangkitkan
kesendirianku di kala malam
Engkau menyediakanku mimpi-mimpi indah walah sediki nyebelin
Aku percaya bahwa mencintaimu seperti musim yang
selalu berubah
Jujur dari hatiku
Ada energy yang muncul di kala engkau kedinginan
Ada air yang mengalir dari bibirku di kala dahaga
menyebut namamu
Ada senyuman yang membangunkan ketika aku sedang
berair mata
Saat semua meninggalkanku dalam sepi, aku melihat
kamu yang mengulurkan tangan dengan cinta
Roman-roman kita di temani iringan biola klasik yang
membuat kita berdasa bersama sebatang lilin
Kita bernyanyi dalam satu nafas
Berbicara dalam satu arah
Kemenangan tentang cita-cita yang sering kita sebut
dikala berdua
Kita saling memuji tentang mata yang indah
Saling sindir ketika kekuarangan itu hadir menjadi
benalu
Terbangunlah kita dalam kalimat yang utuh dan
melengkapi sisi-sisi yang kita anggap curang.
Menilikimu adalah bahagia dan sedih
Permainan hari-hari yang pedas
Perjalanan yang cadas
Hitam dan putih tak lagi kokoh ketika kita merangkai
nya menjadi abu-abu
Sejalan, saling rasa dalam kalimat tenggang rasa
Ya, memahami apa yang sebenarnya belum kita fahami
Menyelami apa yang belum kita salami
Menulis kata-kata dalam diari cinta yang siap dalam
perencanaan
Kita menyadari pejaman mata ini mencari mimpi
tentang hari siang
Kita berpisah karena waktu yang tak tepat
Aku yakin, kerinduan malam ini akan mengajak kita
segera bertemu dikala fajar membagunkan kita
Tak sanggup melewati waktu tanpa nyatamu
Sampai kapan?
Ya, sampai waktu tak sanggup menyumpahi kita dengan
cobaan-cobaan yang mendidik
Dulu aku berkenalan dengan detik pertama kita saling
sapa.
Kita juga belajar melewati hari pertama dengan
setumpuk rindu pandangan pertama
Minggupun semakin kokoh membisikkan kata-kata rindu
Bulanpun enggan melewatkan kita saat bahagia dan
bertengkar
Sekarang hubunga itu menjadi menahun
Adakah abad yang akn terlewat?
Aku akan rangakai kamu setelah membaca prosa ini
Akan ku simpan kamu dalam kutipan-kutipan yang ku
pelajari
Teringat disaat pelukan hangat bercerita waktu itu
Kita berbincang bercampur tawa tanpa hirau pada
dunia
Kita terus saja berkata “ aku sayang kamu”
Kita juga bercerita tentang pengalaman yang sering
kita lewati
Ada egois
Ada juga marah-marah
Ada juga bermanja-maja sehingga merasa seperti
seorang anak kecil yang lucu
Ada pelukan
Ada memaafkan
Ada juga kemarahan yang berbuntut saling diam
Ada rasa resah setelah kemarahan
Itu semua adalah cobaan yang di pelajari
Sebab,
Dua badan yang berbeda memiliki dua citra yang harus
kita persatukan
Mari bicara dalam komitmen
Karena,
Kehilangan tentang kita adalah musuh terberat sampai
bumi yang gersang tak lagi sanggup merubah musimnya untuk menyatukan kita.
Where is the closest casino to Portland to Portland?
BalasHapusThere's just no good 서울특별 출장샵 reason to go to a casino in Portland. The nearest is 안양 출장안마 the 군포 출장마사지 beach, 아산 출장샵 where you'd be walking 4 answers · Top answer: Portland is not the nearest casino 여주 출장마사지